GIBASNEWS, KOTA BEKASI - Pemerintah Kota Bekasi berkomitmen untuk terus mengkampanyekan stop kekerasan terhadap anak dan menjadikan Kota Bekasi ramah bagi anak-anak.
Bertempat di SMPN 1 Kota Bekasi, Dinas Pendidikan Kota Bekasi dan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Bekasi menggelar acara sosialisasi program Sekolah Ramah Anak dengan mengusung tema ‘Stop Kekerasan Pada Anak, Sayangi dan Lindungi Mereka, Anak Senang, Guru Tenang, Orang Tua Bahagia’
Istri Plt Wali Kota Bekasi Wiwiek Hargono Tri Adhianto bersama Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak H Makbullah dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi Inayatullah hadir dalam acara sosialisi tersebut dan mengatakan, penghargaan setinggi-tingginya dan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan sosialisasi Sekolah Ramah Anak. Karena ini merupakan wujud nyata akan perhatian dan peran Pemerintah Kota Bekasi.
“Penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan ini yaitu mensosialisasikan sekolah ramah anak. Ini merupakan wujud nyata akan perhatian dan peran serta jajaran Pemerintah Kota Bekasi. Kami berupaya semaksimal mungkin bersama OPD terkait untuk mendukung termasuk mendorong sekolah /madrasah lain agar mengkampanyekan program SRA ini, "kata Wiwiek Hargono Isteri Plt. Walikota Bekasi.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi Inayatullah mengatakan, dalam mewujudkan sekolah ramah anak perlu di dorong oleh berbagai pihak seperti keluarga dan masyarakat. Karena ini merupakan pusat pendidikan terdekat bagi anak-anak untuk memberikan rasa aman bagi anak dan membantu proses perkembangan jiwa anak.
“Untuk mewujudkan sekolah ramah anak perlu dukungan dan dorongan penuh oleh berbagai pihak seperti keluarga dan masyarakat, semua unsur dapat memberikan rasa aman bagi anak dan itu sangat membantu proses perkembangan anak-anak kita. Menjadi tugas kita semua untuk menyelamatkan anak-anak kita,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi Inayatullah.
Lanjut, Inayatullah menambahkan, masyarakat merupakan indikator yg mendukung dalam terbentuknya Kota layak anak.
“Jadi dalam proses mewujudkan Sekolah Layak Anak perlu disusun program yang berbasis sekolah, antara lain Sekolah Adiwiyata, Sekolah Berkawasan Tanpa Rokok, Pangan Jajan Sehat, Kantin Kejujuran serta UKS, " tambahnya.
Ditempat yang sama Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Bekasi H Makbullah mengatakan, kekerasan pada anak belakangan ini sudah menjadi pekerjaan rumah yang besar bagi pemerintah Kota Bekasi.
“Ini menjadi tanggung jawab kita, Pemerintah menjadi garda terdepan dalam melindungi anak-anak kita dan jangan takut melaporkannya, kami akan terus memberikan dukungan terus,”pungkasnya.