GIBASNEWS, KOTA BEKASI- Kepala Staff Kepresidenan, Jend TNI (Purn) Moeldoko didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Tanti Rohilawati melakukan peninjauan secara langsung pada giat Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun Dosis 1 & 2 Jenis Astrazeneca yang bertempat di SD Negeri Jatiasih III, IV dan V Jatiasih di Wilayah Kecamatan Jatiasih.
Pemerintah Kota Bekasi melalui Dinas Kesehatan bekerjasama dengan PT. Nestle Indonesia menggelar vaksinasi anak ini untuk memaksimalkan angka warga masyarakat Kota Bekasi yang sudah tervaksin khususnya anak-anak usia 6-11 Tahun, dimana sudah mencapai angka 90% Dosis 1 dan 67% Dosis 2.
"Vaksinasi ini menjadi suatu hal penting khususnya bagi anak karena bagaimanapun juga mereka adalah calon generasi-generasi yang akan datang sehingga butuh perhatian lebih bagi kami Pemerintah Pusat maupun Daerah bersama stakeholder terkait dalam hal pemberian Vaksinasi" ujar Moeldoko
"Apresiasi kami berikan kepada seluruh anak-anak yang ada di wilayah Kecamatan Jatiasih Kota Bekasi karena sudah bersama-sama untuk mau melakukan vaksinasi demi tercapainya Indonesia khususnya Kota Bekasi terbebas dari Pandemi Covid 19" tandasnya
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Tanti Rohilawati menambahkan bahwasanya dengan adanya kunjungan langsung dari Kepala Staff Kepresidenan diharapkan dapat mempercepat dan membantu animo bagi masyarakat agar segera melakukan vaksinasi.
"Ucapan terimakasih kami berikan kepada Kepala Staff Kepresidenan beserta jajaran yang telah hadir secara langsung di wilayah Kecamatan Jatiasih guna peninjauan vaksinasi anak di Kota Bekasi, kami beserta stakeholder terkait telah mempersiapkan seluruh kebutuhan vaksin yaitu dengan target 250 dosis yang siap kami bagikan kepada seluruh warga khususnya anak usia 6-11 Tahun" ujar Tanti
Terakhir Pemerintah Kota Bekasi berharap agar seluruh warga masyarakat Kota Bekasi yang sudah melakukan vaksinasi agar tetap menjalankan Protokol Kesehatan yang telah ditentukan dengan menerapkan 5M agar Pandemi ini bisa menjadi Endemic dan terbebas dari Covid-19.