GIBASNEWS, KOTA BEKASI- Walikota Bekasi Rahmat Effendi diwakili oleh Humas Pemkot Bekasi Diah Setiyawati menghadiri Sarahsehan dengan TNI AD dan media massa dengan tema Refleksivitas Peran Media Massa dalam Kegiatan Teritorial TNI AD di Ballroom Hotel Ultima Bekasi Rabu, (13/10/2021).
Turut hadir Komandan PUSTERAD, Letjend TNI Teguh Arief Indratmoko dan jajarannya, peserta Sarahsehan dari berbagai media massa Se-Indinesia.
"Mewakili Walikota Bekasi, momen ini adalah kesempatan bagus, karena momen ini dapat menambah ilmu dan pengalaman baru terkait kehumasan dan kerjasama dengan media massa, "jelas Diah Setiyawati Humas Pemkot Bekasi.
Dirjend Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika RI Usman Kansong, S.Sos, M.Si mengatakan bahwa Pers/Media Massa adalah pilar keempat Demokrasi yang berfungsi sebagai mitra penyampaian informasi kepada khalayak luas dengan memenuhi kriteria informasi yang benar, baik dan tidak menyesatkan. Pemerintah dan TNI AD juga harus melakukan kontrol sosial dengan mengawal informasi-informasi yang tersebar luas dan berperan aktif dalam menangkal berita hoax.
“Pers tentunya memiliki peran penting dalam menyampaikan informasi untuk khalayak luas. Maka dari itu wajib bagi rekan-rekan Pers menyajikan informasi dengan kriteria yang benar sesuai dengan data yang ada sehingga tidak menyebarkan negatifity dan tidak menyesatkan pembaca, "ungkapnya.
Sementara Ketua Dewan Pers, Prof. Dr. KH. Ir. Muhammad Nuh mengatakan bahwa insan Pers musti terus up-skilling dan re-skilling untuk kemampuan jurnalistiknya. Terus menerus belajar dari pengalaman dan tidak berada di dalam zona nyaman.
"Sejatinya ilmu dan kemampuan harus terus digali dan diasah, sehingga informasi yang disajikan akan menjadi kredibel dan terpercaya sehingga dapat mengedukasi khalayak luas, ”ujar Ketua Dewan Pers Muhammad Nuh kepada wartawan.
Muhammad Nuh juga menambahkan sebagai badan yang bertugas melindungi kemerdekaan Pers. Dirinya berharap adanya kemajuan Pers melalui pengutamaan Specialist Jurnalism yakni, Jurnalis yang ahli dibidangnya seperti, Sosial, Ekonomi, Hukum, Pendidikan dan Bidang lainnya, sehingga hasil karya tulisannya yang di hasilkannya bisa lebih mendalam dan mengupas secara keseluruhan.
"Jadi diharapkan media massa ini merupakan jembatan informasi yang akurat dan up to date. Harus bisa menyejukkan di kala panas dan bisa menghangatkan di kala beku, "pungkasnya.(ADV/HMS)