GIBASNEWS ,INDRAMAYU- Bupati Indramayu Hj. Nina Agustina Da'i Bachtiar, S.H., M.H melakukan Inspeksi mendadak (Sidak) di Kantor Kecamatan Losarang dan Kecamatan Indramayu Senin, (01/3/2021).
Upaya ini dilakukan guna mengetahui langsung kondisi kedisiplinan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kantor Kecamatan sebagai pusat pelayanan masyarakat.
Saat sidak di Kantor Kecamatan Losarang Bupati Indramayu bukan hanya mengontrol kantor pelayanan masyarakat, namun kebersihan lingkungan Kantor pelayanan dan kerapihan ASN pun tak luput dari pantauannya. Dirinya pun langsung melakukan pantauannya mencakup disiplin presensi seperti daftar hadir pegawai meliputi disiplin masuk ,disiplin pulang kerja, disiplin mentaati jam kerja dan disiplin pelayanan.
Dikatakannya, sidak ini dilakukan untuk memastikan kedisiplinan ASN dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya berdasarkan peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010.
"Jadi dimasa pandemi Covid-19, seluruh perangkat Desa dan Kecamatan harus aktif melakukan pelayanan, karena kinerja ASN kadang mendapat sorotan dari masyarakat.Kadang lamban, tidak disiplin, itu tidak boleh terjadi, "tegas Hj Nina.
Selain melakukan sidak di Kantor Camat Losarang, Bupati Indramayu juga mendatangi Kantor Kecamatan Indramayu untuk kembali memastikan disiplin ASN dalam mentaati jam kerja dan disiplin pelayanan.
"Kita menegur kondisi kebersihan kantor dan kerapihan dalam berpakaian, ASN juga harus mengenakan atribut yang sesuai, masyarakat bukan takut pada orangnya tapi warga melihat seragamnya jadi mereka menghargai,” pungkasnya.
Begitu pun saat sidak di Kantor Kecamatan Indramayu ,Bupati Indramayu ini masih menemukan tulisan Indramayu Remaja dengan Visi Misi Pemerintah Daerah yang dulu. Ia juga meminta untuk mengganti tulisannya menjadi Indramayu bermartabat sesuai dengan Visi Misi Pemerintahan yang saat dipimpinnya.
"Yang jelas saat ini pihak Pemerintah Kecamatan Indramayu harus mengganti warna cat di Kantor Camat menjadi warna putih sebagai warna netral dan tidak identik dengan salah satu warna partai politik tertentu, "pungkasnya.(Nono)