Kapolsek Losarang Kompol H.Mashudi menjelaskan pemerintah sangat perhatian kepada masyarakat terhadap warga yang dampak Covid-19.
"Dengan diberikannya Bantuan Langsung Tunai ini dari dana desa diharapkan warga dapat menggunakan nya dengan bijak dan tidak ada pungutan dari pungutan liar. Namun bila mana terdapat ada Ketua RT dan RW yang memungut warga dari Bantuan Lansung Tunai ini warga jangan sungkan - sungkan untuk segera melaporkan ke Polsek setempat , " jelas Kapolsek Losarang Kompol H.Mashudi.
Ditempat yang sama Kanit Intel Losarang Aiptu Fahrurozi juga menambahkan apabila warga sudah menerima bantuan ini ,yang paling utama didahulukan adalah untuk membeli kebutuhan pokok seperti Beras, Telur, Minyak Goreng dan lainnya, meski bantuan itu sifatnya bebas digunakan untuk apa saja bagi penerimanya.
Kuwu Desa Losarang Arifin berharap warga yang telah menerima bantuan ini diharapkan untuk tidak membeli barang di luar kebutuhan pokok. Karena tujuan pemerintah memberikan bantuan ini adalah untuk kesejahteraan bagi warga yang terdampak Covid-19.
"Yang jelas jangan dipakai untuk beli perhiasan maupun membayar hutang, gunakan bantuan ini untuk membeli Beras, Minyak Goreng, Mie Instan dan kebutuhan pokok lainnya,” jelasnya.
Diketahui pembagian Bantuan Langsung Tunai dari dana desa ini sesuai dengan protokol kesehatan,penerima bantuan juga berbaris dengan menjaga jarak 1 meter dan menggunakan masker.(Nono)