Rumah Sakit Awal Bros Bekasi Barat Klarifikasi Terkait Dugaan Pasien Negatif Menjadi Pasien Covid -19 -->

Header Menu

Advertisement

Rumah Sakit Awal Bros Bekasi Barat Klarifikasi Terkait Dugaan Pasien Negatif Menjadi Pasien Covid -19

Pandi
Selasa

Rumah Sakit Awal Bros Memberikan Keterangan Terkait Jenazah Pasien P

GIBASNEWS, BEKASI -  Pasca diberitakan oleh beberapa media online terkait dugaan modus yang memvonis pasien negatif menjadi positif Covid- 19, akhirnya Rumah Sakit Awal Bros Bekasi Barat mengklarifikasi dan melakukan keterangan pers nya atas dugaan tersebut dihadapan wartawan Senin (08/06/2020).

Sebelumnya diketahui Almarhum Nyonya P Kelahiran Bekasi pada tahun 1960 warga RT001/RW 026 Kp Karang Jaya Desa Karang Satria Kecamatan Tambun Utara Kabupaten Bekasi meninggal dunia dengan status positif Covid-19 padahal satusnya adalah negatif.

Namun dugaan ini pihak Rumah Sakit Awal Bros Bekasi Barat membantah bahwa pasien ini sebenarnya adalah Pasien Dalam Pengawasan
( PDP) ,
jadi setelah PCR yang pertama belum ketahuan hasil nya namun pas PCR yang kedua kalinya akhirnya Nyonya P sudah meninggal dunia , " ungkap dr.Deno Saputra Tim Siap Siaga Covid-19 Rumah Sakit Awal Bros Bekasi Barat yang didampingi oleh Marketing Manager kepada wartawan.

Terkait dugaan menyulap pasien negatif menjadi positif Covid -19 pihak Rumah Sakit Awal Bros Bekasi Barat juga membantah bahwa itu tidak ada yang menyulap.

"Jadi pada tanggal 27 Mei pasien mengalami kondisi perburukan. Jadi dari hasil PCR nya pada tanggal 28 bersamaan tapi lihat jam nya hasil PCR itu keluar nya jam 20.00 malam dan pasien Nyonya P meninggal pada jam 04.00 Subuh pagi hari. Dan Rumah Sakit Awal Bros pun belum bisa mengetahui hasil nya apakah itu positif atau tidak, " tutur dr.Beno.

Tapi berdasarkan protokol Covid-19  ini jenazah harus di makam kan sesuai dengan protokol Covid-19, " pungkasnya.