Aparat
meminta massa agar membubarkan diri melalui pengeras suara yang ada di
kendaraan pengurai massa (RAISA). Massa juga diminta tidak mengganggu pengguna
jalan yang tengah melintas.
Kalau ada
surat silakan berikan, tapi kalau tidak ada surat perizinan silahkan tinggalkan
lokasi,” ujar salah seorang polisi melalui pengeras suara, di lokasi, Jakarta,
Kamis (9 Mei 2019).
Massa
yang demo tidak hanya kalangan laki-laki, tapi juga ada sejumlah ibu-ibu yang
ikut aksi.
Mereka
meminta agar tidak ada kecurangan dalam Pemilu 2019. Mereka juga sempat
menyanyikan lagu maju tak gentar.
Para pedemo
juga sempat beradu mulut dengan aparat kepolisian yang berjaga. Mereka kemudian
menyanyikan lagu ejekan untuk polisi, “Tugasmu mengayomi, jangan ikut kompetisi,” teriak salah
satu pendemo.
Aparat pun
terus mengimbau massa agar membubarkan diri. Karena aksinya menggangu pengguna
jalan. “Tolong jangan menutup jalan masyarakat mau lewat ini bulan Ramadhan,”
ucap salah seorang polisi melalui pengeras suara.
Satu persatu
massa kemudian mulai meninggalkan Gedung Bawaslu. Sekitar pukul 16.00 WIB,
jalan di depan Gedung Bawaslu sudah bersih dari pedemo. (*)
sumber: teropongindonesia
sumber: teropongindonesia